Selasa, 20 Januari 2009

REVIEW BAB 5 DAN BAB 6

Review Bab 5 dan Bab 6

Bab 5

Infrastruktur TI dan Teknologi Baru

Infrastruktur TI terdiri atas sekumpulan perangkat dan aplikasi peranti lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu perusahaan besar secara keseluruhan. Namun infrastruktur TI juga merupakan sekumpulan layanan firmwide ( mencakup seluruh perusahaan ) yang dianggarkan oleh pihak manajemen dan terdiri atas kapabilitas manusia dan kapabilitas teknis. Yang termasuk layanan tersebut adalah :

v Platform komputasiyang digunakan untuk menyediakan layanan komputasi.
v Layanan telekomunikasi yang menyediakan data, suara, dan konektivitas video pada karyawan, pelanggan, dan pemasok.
v Layanan pengaturan data yang menyimpan dan mengelola datadan menyediakan kemampuan untuk menganalisis data.
v Layanan peranti lunak aplikasi yang menyediakan kemampuan untuk keseluruhan perusahaan.
v Layanan maajemen fasilitas fisik yang mengembangkan dan mengelola instalasi fisik yang dibutuhkan untuk layanan komputasi, telekomunikasi, dan manajemen data.
v Layanan manajemen TI yang merencanakan dan mengembangkan infrastruktur.
v Layanan standar TI yang memberikan kebijakan yang menentukan teknologi informasi.
v Layanan pendidikan TI yang menyediakan sistem pelatihan untuk karyawan dan melatih manajer dalam merencanakan dan mengelola investasi TI.
v Layanan penelitian mengenai proyek-proyek TI yang beroperasi dan investasi yang dapat membantu perusahaan mengindentifikasikan diri di pasar.

Insfrastruktur TI didalam TI dalam organisasi merupakan hasil dari evolusi selama lebih dari 50 tahun didalam platform komputasi.
Adapun 5 era tersebut adalah:
mesin akutansi elektronik
mainframe umum dan komputasi minikomputer
PC
jaringan klien/server
komputasi perusahaan dan internet

Ada enam tema utama dalam evolusi flatform peranti lunak komtemporer :
Ø Linuk dan oeranti lunak open source
Ø Java
Ø Peranti lunak perusahaan
Ø Layanan Web dan arsitektur berorientasi layanan
Ø Mashup dan aplikasi peranti lunak berbasis Web
Ø Outsourcing peranti lunak
Tren-tren platform peranti lunak komputer yang kontemporer
Tren-tren platform peranti lunak kontemporer meliputi semakin banyaknya pengguna linux, peranti lunak open source, dan java, peranti lunak untuk integrasi perusahaan, dan outsourcing perantik lunak. Peranti lunak open source diproduksi dan dipelihara oleh komunitas programer global dan dapat diunduh gratis. Linuk adalah sebuah sistem operasi yang elastis, tangguh, yang dapat berjalan diberbagai platform peranti keras dan di gunakan secara luas untuk menjalankan server Web. Java adalah sistem operasi dan bahasa pemograman yang tidak terpengaruh peranti keras dan merupakn yang terbaik dalam lingkungan pemrograman interaktif untuk Web.
Peranti lunak integrasi perusahaan meliputi aplikasi perusahaan dan middleware seperti peranti lunak integrasi aplikasi perusahaan dan layanan Web. Layana Web dapat di gunakan sebagai komponem aplikasi berbasis Web yang menghubungkan sistem dari dua organisasi yang berbeda atau menhubungkan sistem-sistem terpisah dalam sebuah perusahaan. Mashup adalah aplikasi peranti lunak yang baru, layanan yang di dasarkan pada penggabungan aplikasi perangkat lunak yang berbeda menggunakan jarinagn data berkecepatan tinggi.
Tren-tren platform peranti keras komputer yang kontemporer
Tren-tren platform peranti keras dan peranti lunak kontemporer menjawab kebutuhan untuk mengurangi biaya infrastruktur TI. Komputasi grip meliputi dihubungkan komputer jarak jauh secara geografis kedalam sebuah jaringan untuk menciptakan grip komptasional yang menggabungkan daya semua komputer pada jaringan untuk mengenai masalah komputasi yang besar. Komputasi berdasarkan permintaan juga bergantung pada jaringan bagi perusahaan untuk membeli daya pemrosesan tambahan dari perusahaan layanan komputer besar untuk mendapatkan daya itu, agar dapat di gunakan ketika diperlukan dalam sebuah jaringan.
Berikut ini adalah perkembangan yang terjadi:
Hukum Moore menjelaskan peningkatan eksponensial dalam daya pemrosesan dan penurunan eksponensial dalam biaya teknologi komputer, akan melipat gandakan prosesor setiap 18 bulan sekali, dan menurunkan harga komputasi setengahnya.
Hukum penyimpanan digital menjelaskan penurunan eksponensial dalam biaya penyimpanan data, yang bunyinya ” jumlah kilobyte data yang dapat disimpan dalam media magnetik dengan biaya $1 menjadi dua kali lipat setiap 15 bulan.
Hukum metcalfe membantu menjelaskan semakin banyaknya penggunaan kompter dengan menunjukan bahwa nilai sebuah jaringan tersebut meningkat secara eksponensial seiring anggota jaringan tersebut semakin banyak lagi
Komputasi grid meliputi koneksi komputer jarak jauh secara geografis kedalam jaringan tunggal untuk menciptakan sebuah superkommputer dengan mengombinasikan daya komputasi dar semua komputer pada grid.
Komputasi berdasar permintaan mengacu pada perusahaan yang menyebarkan permintaan daya komputasi kepusat pemrosesan data skala besar yang letaknya jauh.
Komputasi otonom adalah sebuah upuya diseluruh industri untuk mengembangkan sistim yang mampu mengonfigurasi, mengoptimalkan dan menala dirinya sendiri, memperbaiki pada saat terjadi kerusakan, dan melindungi dirinya seniri dari penyusup asing dari luar dan juga perusak.
Komputasi edge adalah skema bertingkat yang menyeimbangkan pembagian beban untuk aplikasi berbasis web.
Virtualisasi adalah proses menampilkan sejumlah sumber daya komputasi seperti penyimpanan data sehungga semua hal tersebut dapat diakses dengan cara yang tidak dibatasi konfigurasi atau lokasi geigrafis.
Prosesor multicore adalah sirkuit gabunga yang memiliki dua prosesor atau lebih.prosesor ini juga lebih berguna untuk meningkatkan efisiensi pemrosesan banyk tugas pada saat bersamaan.

Bab 6
Dasar-dasar Intelegensi Bisnis :
Basis Data dan Manajemen Informasi

Sistem informasi yang efektif menyediakan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan bagi para penggunanya. Informasi yang akurat tidak memiliki kesalahan. Informasi yang tepat waktudapat dipakai oleh pembuat keputusan ketika dibutuhkan. Informasi yang relevan artinya informasi itu sangat berguna dan tepat untuk jenis pekerjaan dan keputusan yang membutuhkannya.
Sistem koputer mengorganisasikan data ke dalam sebuah hierarki yang diulai dengan bit dan byte, menuju field, record, dan basis data. Sebuah bit mewakili unit terkecil dari data yang dpat disimpan dalam komputer. Pengelompokan karakter menjadi sebuah kata, kumpulan data, atau bilangan lengkap dinamakan field. Sekumpulan field yang saling berhubungan berkumpul menjadi sebuah record.
Rendundansi data adalah adanya duplikasi data dalam beberapa file data sehingga data yang sama disimpan di dalam lebih dari satu lokasi. Redundansi data terjadi ketika kelompok yang berbeda dalam organisasi mendapatkan data yang sama secara indepedensi dan menyimpannya secara indepedensi juga.
Ketergantungan program-Data mengacu pada pasangan data yang tersimpan dalam file dan program tertentu yang dibutuhkan untuk memperbarui dan memelihara file tersebut sehingga perubahan dalam program membutuhkan perubahan dalam datanya.
Basis data adalah sekumpulan data organisasi untuk melayani banyak aplikasi secara efisien dengan memusatkan data dan mengendalikan redundansi data. Sistem manajemen basis data ( database management system ­­– DBMS ) adalah peranti lunak yang memudahkan organisasi untuk memusatkan data bagi program aplikasi. Setiap tabel dalam basis data relasional mempunyai satu file yang ditetapkan sebagai kunci primer. Field kunci adalah pemberi indentitas yang unik untuk semua informasi di dalam semua baris dari tabel dan kunci primer ini tidak dapat diduplikasi. Sebuah DBMS berorientasi objek menyimpan data dan prosedur yang menganggap data tersebut sebagai objek yang secara otomatis dapat diambil kembali dan dibagikan. Sistem manajemen basis data berorientasi objek sekarang menjadi semakin populer karena dapat dipakai untuk mengelola berbagai komponen multimedia atau applet Java yang dipakai dalam aplikasi Web.
DBMS mempunyai kapabilitas definisi data untuk menentukan struktur dari basis data.
Data mart adalah subset dari gudang dat yang didalamnya terdapat ringkasan atau porsi data perusahaan yang sangat terfokus ditempatkan dalam basis data terpisah untuk suatu pengguna tertentu.
Data yang tidak akurat, tidak lengkap, atau tidak konsisten dapat menimbulkan masalah operasional dan keuangan yang serius untuk bisnis karena dapat menciptakan ketidak tepatan dalam harga produk, rekening pelanggan dan data persediaan, yang dapat berlanjut pada diambilnya keputusan yang salah untuk bertindak.
Perusahaan harus mengambil langkah khusus untuk menjamin tingginya kualitas data yang dimilikinya.

Tidak ada komentar: